Abstraksi
Besarnya peranan berbagai lapangan usaha ekonomi dalam memproduksi barang dan jasa sangat menentukan struktur ekonomi suatu daerah. Struktur ekonomi yang terbentuk dari nilai tambah yang diciptakan oleh setiap lapangan usaha menggambarkan seberapa besar ketergantungan suatu daerah terhadap kemampuan berproduksi dari setiap lapangan usaha.
Selama lima tahun terakhir (2016-2020) struktur perekonomian Tulungagung didominasi oleh 5 (lima) kategori lapangan usaha, diantaranya: Industri Pengolahan; Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil dan Sepeda Motor; Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan; Konstruksi; serta Informasi dan Komunikasi. Hal ini dapat dilihat dari peranan masing-masing lapangan usaha terhadap pembentukan PDRB Tulungagung. Peranan terbesar dalam pembentukan PDRB Tulungagung pada tahun 2020 dihasilkan oleh lapangan usaha Industri Pengolahan, yaitu mencapai 22,33 persen (naik dari 20,85 persen di tahun 2016). Selanjutnya lapangan usaha Perdagangan Besar dan Eceran, Reparasi Mobil, dan Sepeda Motor sebesar 19,74 persen (angka ini menurun dari 20,10 persen di tahun 2016), disusul oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan sebesar 19,51 persen (menurun dari 21,86 persen di tahun 2016). Berikutnya lapangan usaha Konstruksi sebesar 9,32 persen dan lapangan usaha Informasi dan Komunikasi sebesar 5,96 persen. Di antara kelima lapangan usaha tersebut, Industri Pengolahan; dan Informasi dan Komunikasi adalah kategori yang mengalami peningkatan peranan. Sedangkan tiga lapangan usaha yang lain, peranannya berfluktuasi namun cenderung menurun. Sementara itu, peranan lapangan usaha lainnya, masing-masing kurang dari 5 persen.